Jarbos - Kumpulan Berita Dewasa, Kumpulan Cerita Dewasa Terbaru, Cerita Dewasa Terbaru, Kumpulan Foto Model Seksi - Aku sudah belsan tahun praktek di kawasan Jakarta Barat rata rata pasienku adalah kalangan menengah kebawah aku juga tidak mau membandingkan dengan dokter dokter lainnya yang kaya akan materi tapi aku tidak akan mengeluh dengan hasil apa adanya aku sudah bisa mensyukuri tapi jujur saja aku juga ingin membahagiakan istriku.
 |
Jenguk Pasien Dapat Janda Seksi Bernafsu Tinggi |
Cerita Dewasa | Dengan pekerjaanku yang melayani masyarakat kelas bawah, yang sangat memerlukan pelayanan kesehatan yang terjangkau, aku memperoleh kepuasan secara batiniah, karena aku dapat melayani sesama dengan baik. Namun, dibalik itu, aku pun memperoleh kepuasan yang amat sangat di bidang non materi lainnya. Suatu malam hari, aku diminta mengunjungi pasien yang katanya sedang sakit parah di rumahnya. Seperti biasa, aku mengunjunginya setelah aku menutup praktek pada sekitar setengah sepuluh malam.
 |
Jenguk Pasien Dapat Janda Seksi Bernafsu Tinggi |
Ternyata sakitnya sebenarnya tidaklah parah bila ditinjau dari kacamata kedokteran, hanya flu berat disertai kurang darah, jadi dengan suntikan dan obat yang biasa aku sediakan bagi mereka yang kesusahan memperoleh obat malam malam, si ibu dapat di ringankan penyakitnya. Saat aku mau meninggalkan rumah si ibu, ternyata tanggul di tepi sungai jebol, dan air bah menerjang, hingga mobil kijang bututku serta merta terbenam sampai setinggi kurang lebih 50 senti dan mematikan mesin yang sempat hidup sebentar.
 |
Jenguk Pasien Dapat Janda Seksi Bernafsu Tinggi |
Air di mana-mana, dan aku pun membantu keluarga si ibu untuk mengungsi ke atas, karena kebetulan rumah petaknya terdiri dari 2 lantai dan di lantai atas ada kamar kecil satu-satunya tempat anak gadis si ibu tinggal. Karena tidak ada kemungkinan untuk pulang, maka si Ibu menawarkan aku untuk menginap sampai air surut. Di kamar yang sempit itu, si ibu segera tertidur dengan pulasnya, dan tinggallah aku berduaan dengan anak si ibu, yang ternyata dalam sinar remang-remang, tampak manis sekali, maklum, umurnya aku perkirakan baru sekitar awal dua puluhan.
 |
Jenguk Pasien Dapat Janda Seksi Bernafsu Tinggi |
“Pak dokter, maaf ya, kami tidak dapat menyuguhkan apa apa, agaknya semua perabotan dapur terendam di bawah”, katanya dengan suara yang begitu merdu, sekalipun di luar terdengar hamparan hujan masih mendayu dayu.
“Oh, enggak apa-apa kok Dik”, sahutku. Dan untuk melewati waktu, aku banyak bertanya padanya, yang ternyata bernama Dea.
 |
Jenguk Pasien Dapat Janda Seksi Bernafsu Tinggi |
Ternyata Dea adalah janda tanpa anak, yang suaminya meninggal karena kecelakaan di laut 2 tahun yang lalu. Karena hanya berdua saja dengan ibunya yang sakit-sakitan, maka Dea tetap menjanda. Dea sekarang bekerja pada pabrik konveksi pakaian anak-anak, namun perusahaan tempatnya bekerja pun terkena dampak krisis ekonomi yang berkepanjangan. Saat aku melirik ke jam tanganku, ternyata jam telah menunjukkan setengah dua dini hari, dan aku lihat Dea mulai terkantuk-kantuk, maka aku sarankan dia untuk tidur saja, dan karena sempitnya kamar ini, aku terpaksa duduk di samping Dea yang mulai merebahkan diri.
 |
Jenguk Pasien Dapat Janda Seksi Bernafsu Tinggi |
Tampak rambut Dea yang panjang terburai di atas bantal. Dadanya yang membusung tampak bergerak naik turun dengan teraturnya mengiringi nafasnya. Ketika Dea berbalik badan dalam tidurnya, belahan bajunya agak tersingkap, sehingga dapat kulihat buah dadanya yang montok dengan belahan yang sangat dalam.
 |
Jenguk Pasien Dapat Janda Seksi Bernafsu Tinggi |
Pinggangnya yang ramping lebih menonjolkan busungan buah dadanya yang tampak sangat menantang. Aku coba merebahkan diri di sampingnya dan ternyata Dea tetap lelap dalam tidurnya. Pikiranku menerawang, teringat aku akan Wati, yang juga mempunyai buah dada montok, yang pernah aku tiduri malam minggu yang lalu, saat aku melepaskan lelah di panti pijat tradisional yang terdapat banyak di kawasan aku berpraktek.
 |
Jenguk Pasien Dapat Janda Seksi Bernafsu Tinggi |
Tapi Wati ternyata hanya nikmat di pandang, karena permainan seksnya jauh di bawah harapanku. Waktu itu aku hampir-hampir tidak dapat pulang berjalan tegak, karena burungku masih tetap keras dan mengacung setelah ’selesai’ bergumul dengan Wati. Maklum, aku tidak terpuaskan secara seksual, dan kini, telah seminggu berlalu, dan aku masih memendam berahi di antara selangkanganku. Aku mencoba meraba buah dada Dea yang begitu menantang, ternyata dia tidak memakai beha di bawah bajunya.
 |
Jenguk Pasien Dapat Janda Seksi Bernafsu Tinggi |
Teraba puting susunya yang mungil. dan ketika aku mencoba melepaskan bajunya, ternyata dengan mudah dapat kulakukan tanpa membuat Dea terbangun. Aku dekatkan bibirku ke putingnya yang sebelah kanan, ternyata Dea tetap tertidur. Aku mulai merasakan kemaluanku mulai membesar dan agak menegang, jadi aku teruskan permainan bibirku ke puting susu Dea yang sebelah kiri, dan aku mulai meremas buah dada Dea yang montok itu.
 |
Jenguk Pasien Dapat Janda Seksi Bernafsu Tinggi |
Terasa Dea bergerak di bawah himpitanku, dan tampak dia terbangun, namun aku segera menyambar bibirnya, agar dia tidak menjerit. Aku lumatkan bibirku ke bibirnya, sambil menjulurkan lidahku ke dalam mulutnya. Terasa sekali Dea yang semula agak tegang, mulai rileks, dan agaknya dia menikmati juga permainan bibir dan lidahku, yang disertai dengan remasan gemas pada ke dua buah dadanya. Setalah aku yakin Dea tidak akan berteriak, aku alihkan bibirku ke arah bawah, sambil tanganku mencoba menyibakkan roknya agar tanganku dapat meraba kulit pahanya.
 |
Jenguk Pasien Dapat Janda Seksi Bernafsu Tinggi |
Ternyata Dea sangat bekerja sama, dia gerakkan bokongnya sehingga dengan mudah malah aku dapat menurunkan roknya sekaligus dengan celana dalamnya, dan saat itu kilat di luar membuat sekilas tampak pangkal paha Dea yang mulus, dengan bulu kemaluan yang tumbuh lebat di antara pangkal pahanya itu.
 |
Jenguk Pasien Dapat Janda Seksi Bernafsu Tinggi |
Kujulurkan lidahku, kususupi rambut lebat yang tumbuh sampai di tepi bibir besar kemaluannya. Di tengah atas, ternyata clitoris Dea sudah mulai mengeras, dan aku jilati sepuas hatiku sampai terasa Dea agak menggerakkan bokongnya, pasti dia menahan gejolak berahinya yang mulai terusik oleh jilatan lidahku itu.
 |
Jenguk Pasien Dapat Janda Seksi Bernafsu Tinggi |
Dea membiarkan aku bermain dengan bibirnya, dan terasa tangannya mulai membuka kancing kemejaku, lalu melepaskan ikat pinggangku dan mencoba melepaskan celanaku. Agaknya Dea mendapat sedikit kesulitan karena celanaku terasa sempit karena kemaluanku yang makin membesar dan makin menegang.
 |
Jenguk Pasien Dapat Janda Seksi Bernafsu Tinggi |
Sambil tetap menjilati kemaluannya, aku membantu Dea melepaskan celana panjang dan celana dalamku sekaligus, sehingga kini kami telah bertelanjang bulat, berbaring bersama di lantai kamar, sedangkan ibunya masih nyenyak di atas tempat tidur. Mata Dea tampak agak terbelalak saat dia memandang ke arah bawah perutku, yang penuh ditumbuhi oleh rambut kemaluanku yang subur, dan batang kemaluanku yang telah membesar penuh dan dalam keadaan tegang, menjulang dengan kepala kemaluanku yang membesar pada ujungnya dan tampak merah berkilat.
 |
Jenguk Pasien Dapat Janda Seksi Bernafsu Tinggi |
Kutarik kepala Dea agar mendekat ke kemaluanku, dan kusodorkan kepala kemaluanku ke arah bibirnya yang mungil. Ternyata Dea tidak canggung membuka mulutnya dan mengulum kepala kemaluanku dengan lembutnya. Tangan kanannya mengelus batang kemaluanku sedangkan tangan kirinya meremas buah kemaluanku. Aku memajukan bokongku dan batang kemaluanku makin dalam memasuki mulut Dea.
 |
Jenguk Pasien Dapat Janda Seksi Bernafsu Tinggi |
Kedua tanganku sibuk meremas buah dadanya, lalu bokongnya dan juga kemaluannya. Aku mainkan jariku di clitoris Dea, yang membuatnya menggelinjang, saat aku rasakan kemaluan Dea mulai membasah, aku tahu, saatnya sudah dekat.
Kumpulan Berita Dewasa, Kumpulan Cerita Dewasa Terbaru, Cerita Dewasa Terbaru, Kumpulan Foto Model Seksi, Melayani Nafsu Birahi Ibu Dosen Demi KelulusanKulepaskan kemaluanku dari kuluman bibir Dea, dan kudorong Dea hingga telentang. Rambut panjangnya kembali terburai di atas bantal. Dea mulai sedikit merenggangkan kedua pahanya, sehingga aku mudah menempatkan diri di atas badannya, dengan dada menekan kedua buah dadanya yang montok, dengan bibir yang melumat bibirnya, dan bagian bawah tubuhku berada di antara kedua pahanya yang makin dilebarkan.
 |
Jenguk Pasien Dapat Janda Seksi Bernafsu Tinggi |
Aku turunkan bokongku, dan terasa kepala kemaluanku menyentuh bulu kemaluan Dea, lalu aku geserkan agak ke bawah dan kini terasa kepala kemaluanku berada diantara kedua bibir besarnya dan mulai menyentuh mulut kemaluannya. Kemudian aku dorongkan batang kemaluanku perlahan-lahan menyusuri liang sanggama Dea. Terasa agak seret majunya, karena Dea telah menjanda dua tahun, dan agaknya belum merasakan batang kemaluan laki-laki sejak itu.
 |
Jenguk Pasien Dapat Janda Seksi Bernafsu Tinggi |
Dengan sabar aku majukan terus batang kemaluanku sampai akhirnya tertahan oleh dasar kemaluan Dea. Ternyata kemaluanku cukup besar dan panjang bagi Dea, namun ini hanya sebentar saja, karena segera terasa Dea mulai sedikit menggerakkan bokongnya sehingga aku dapat mendorong batang kemaluanku sampai habis, menghunjam ke dalam liang kemaluan Dea.
 |
Jenguk Pasien Dapat Janda Seksi Bernafsu Tinggi |
Aku membiarkan batang kemaluanku di dalam liang kemaluan Dea sekitar 20 detik, baru setelah itu aku mulai menariknya perlahan-lahan, sampai kira-kira setengahnya, lalu aku dorongkan dengan lebih cepat sampai habis.Gerakan bokongku ternyata membangkitkan berahi Dea yang juga menimpali dengan gerakan bokongnya maju dan mundur, kadangkala ke arah kiri dan kanan dan sesekali bergerak memutar, yang membuat kepala dan batang kemaluanku terasa di remas-remas oleh liang kemaluan Dea yang makin membasah.
 |
Jenguk Pasien Dapat Janda Seksi Bernafsu Tinggi |
Tidak terasa, Dea terdengar mendesah desah, terbaur dengan dengusan nafasku yang ditimpali dengan hawa nafsu yang makin membubung. Untuk kali pertama aku menyetubuhi Dea, aku belum ingin melakukan gaya yang barangkali akan membuatnya kaget, jadi aku teruskan gerakan bokongku mengikuti irama bersetubuh yang tradisional, namun ini juga membuahkan hasil kenikmatan yang amat sangat.
 |
Jenguk Pasien Dapat Janda Seksi Bernafsu Tinggi |
Sekitar 40 menit kemudian, disertai dengan jeritan kecil Dea, aku hunjamkan seluruh batang kemaluanku dalam dalam, kutekan dasar kemaluan Dea dan seketika kemudian, terasa kepala kemaluanku menggangguk-angguk di dalam kesempitan liang kemaluan Dea dan memancarkan air maniku yang telah tertahan lebih dari satu minggu.
 |
Jenguk Pasien Dapat Janda Seksi Bernafsu Tinggi |
Terasa badan Dea melamas, dan aku biarkan berat badanku tergolek di atas buah dadanya yang montok. Batang kemaluanku mulai melemas, namun masih cukup besar, dan kubiarkan tergoler dalam jepitan liang kemaluannya. Terasa ada cairan hangat mengalir membasahi pangkal pahaku. Sambil memeluk tubuh Dea yang berkeringat, aku bisikan ke telinganya, Dea, terima kasih, terima kasih.
 |
Jenguk Pasien Dapat Janda Seksi Bernafsu Tinggi |
Kumpulan Berita Dewasa, Kumpulan Cerita Dewasa Terbaru, Cerita Dewasa Terbaru, Kumpulan Foto Model Seksi, Melayani Nafsu Birahi Ibu Dosen Demi Kelulusan
Post a Comment